Pada prinsipnya, terdapat cara-caranya yang disebut dengan Tiga Tepat. Apa itu Tiga Tepat? Tepat Jenis, Tepat Waktu dan Tepat Jumlah.
- Tepat jenis : memberikan pakan dari pakan yang dipilih secara tepat dan benar.
- Tepat waktu : pemberian pakan harus sesuai dengan waktu pada saat lele seharusnya mengkonsumsi pakan.
- Tepat jumlah : pemberian pakan yang diberikan pada saat lele mengkonsumsi pakan harus tepat dan sesuai jumlah / takaran. Tidak boleh lebih.
Pada umumnya, yang sering terjadi pada dunia budidaya ikan lele, pelet adalah pilihan jenis pakan yang sering dipilih. Mengapa harus pelet sih, mas?
Baca juga - Ciri-ciri Bibit Ikan Lele yang Berkualitas.Pelet adalah pakan yang sangat praktis dan memiliki kandungan nutrisi yang cukup baik. Pelet pun memiliki variasi ukuran yang berbeda-beda, Anda bisa menyesuaikan dengan ukuran ikan lele Anda.
Ukuran variasi tersebut memiliki ukuran diameter : 1 milimeter, 2 milimeter, 3 milimeter dan 4 milimeter.
Ada pun beberapa jenis pakan yang bisa Anda gunakan selain dari pelet adalah keong mas, bekicot cacing tanah dan pakan yang bisa Anda peroleh dari rumah tangga, pemotongan hewan dan peternakan ayam.
Baca juga - Cara mengemas Bibit Ikan Lele secara tepat dan benar.Menurut pebisnis yang telah sukses mengarungi dunia bisnis usaha ikan lele, pada prinsip utamanya, pemberian pakan pada ikan lele harus sesuai dengan slogan, "Berilah pakan sampai kenyang.." Anda kebingungan?
Biar tidak bingung, seperti ini penjelasannya. Pemberian pakan utama, diberikan sebanyak 2% sampai dengan 5% perhari. Anda juga harus melihat dari bobot / berat badan ikan lele yang Anda ternak saat ini.
Sebagai contoh agar Anda lebih mudah memahaminya, misalnya Anda memiliki ternak ikan lele dengan jumlah 3000 ekor, setiap ekor memiliki bobot 50 gram, maka pakan utama yang tepat dan benar yang harus Anda berikan adalah 3000 ekor - DIKALI - 50 gram per ekor - DIKALI - 2% sampai dengan 5% yaitu 3 kilogram sampai dengan 7,5 kilogram.
Jika Anda merasa kekurangan dalam memenuhi pakan tersebut, beberapa diantaranya sebagai alternatif pelet yang saya sebut diatas adalah bisa Anda dijadikan pengganti.
Pada umumnya, pemberian pakan pada ikan lele diberikan 3 kali sehari, pagi hari, siang hari dan malam hari. Ada pun sebagai informasi lebih lanjut, berikan pakan tersebut pada saat suhu hari sedang dalam keadaan rendah / dingin.
Mengapa harus dalam keadaan dingin? Ketika pada suhu dingin, biasanya ikan lele akan sangat aktif bergerak. Berbeda hal jika pada suhu tinggi / panas, ikan lele lebih memilih bersembunyi dan beristirahat.
Dibawah ini, ada beberapa poin penting dalam pemberian pakan ikan lele. Apa sajakah itu?
1. Bila ikan lele yang Anda budidayakan tersebut mengkonsumsi pelet, alangkah baiknya jika Anda merendam terlebih dahulu pelet tersebut agar mengembang.
Mengembang biasanya identik dengan kelembutan, lembek atau lunak. Ini semua agar pencernaan ikan lele yang Anda miliki tidak bermasalah.
2. Sesuaikan juga ukuran mulut ikan lele yang Anda miliki dengan ukuran diameter ikan lele yang Anda miliki. Untuk ukuran, sudah saya sebut diatas seperti 1 mm, 2 mm, 3 mm hingga 4 mm.
3. Disaat ikan lele yang Anda miliki akan dijual atau dipanen, alangkah baiknya sebagai mengurangi penekanan dalam hal biaya pakan lele, Anda bisa mengurangi pakan lele yang Anda berikan.
Baca juga - Cara mendapatkan modal bisnis usaha secara tepat, benar dan berkualitas.
Semoga artikel Anjuran pemberian Pakan Lele secara Tepat dan Benar kali ini bisa Anda manfaatkan dan Anda referensikan dikemudian hari. Semoga sukses, semoga bermanfaat :)