Cara gampang, mudah, terbaik memelihara dan merawat telur lele

Cara gampang, mudah, terbaik memelihara dan merawat telur lele - Sebenarnya, untuk memelihara dan merawat telur lele itu sangat gampang kok. Tips-tips dibawah ini berlaku bagi telur lele yang sudah dibuahi atau dilahirkan (belum menetas).

Jika Anda mengikuti tips-tips dibawah ini, kemungkinan ikan lele yang dihasilkan adalah ikan lele yang berkualitas.

Bila Anda melihat indukan ikan lele sedang bertelur dan telah selesai dibuahi, selanjutnya adalah segera asingkan atau pindahkan telur tersebut ke kolam penetasan.

Baca juga - Cara melakukan perkawinan pada ikan lele secara tepat.

Kolam penetasan bisa Anda gunakan dengan ember / baskom atau galon air. Poin pentingnya adalah air yang digunakan adalah air bersih dan oksigen nya pun harus mencukupi.

Kolam penetasan pun tidak polos begitu saja. Ada beberapa ciri khas untuk memanjakan si cabang bayi ini. Apa itu? Sediakan Regulator air yang sederhana, sediakan pula ijuk, kerikil, pasir dan arang kelapa.

Rekatkan juga selang berdiamater 0,5 meter, selang tersebut masuk dari bagian atas dan satu selangnya lagi berada dibagian bawah. Dasar kolam penetasan pun harus diberi lapisan pasir, kerikil, arang kelapa dan ijuk secara berurutan.

Secara sederhana, proses yang akan terjadi adalah air dari kolam akan bergerak ke sebelah atas ember, kemudian air tersebut disaring dengan lapisan pasir, arang kelapa, kerikil dan ijuk.

Pada akhirnya, air yang telah disaring tersebut akan dialirkan ke kolam melalui selang yang ada dibawah.

Baca juga - Jenis kolam yang baik untuk budidaya atau bisnis ikan lele.

Untuk menghasilkan telur ikan lele yang berkualitas dan tentunya sesuai dengan keinginan pebisnis usaha dibidang ini, dibutuhkan pemeliharaan dan perawatan khusus. Dibawah ini ada beberapa cara-caranya.

1. Ambil dan masukan telur lele tersebut ke kolam penetasan dengan menggunakan sendok plastik. Untuk melakukan ini, usahakan untuk melakukannya secara perlahan dan berhati-hati.
2. Telur lele yang telah diambil, lanjutkan dengan cara ditebar secara merata pada dasar kolam penetasan. Ingat, jangan sampai saling bertumpukkan.
3. Untuk pemerataan telur lele secara meratas, Anda bisa menggunakan bulu ayam yang halus dan bersih.
4. Ada pun kepadatan jumlah telur lele dalam per meter persegi nya adalah 60.000 telur sampai dengan 75.000 telur.

Untuk waktu penetasan, memerlukan waktu diantara 24 jam hingga 36 jam. Ada pun kecepatan penetasan telur lele tersebut tergantung pada kandungan suhu air.

Baca juga - Cara mengemas ikan lele secara baik, benar dan tepat.

Bila suhu air dirasa cukup hangat, telur tersebut akan menetas lebih cepat. Akan tetapi, bila air dirasa cukup dingin atau rendah, penetasan telur lele akan memakan waktu yang lama.

Semoga dengan artikel Cara gampang, mudah, terbaik memelihara dan merawat telur lele ini, telur yang ikan lele Anda hasilkan semoga berkualiatas. Terima kasih sudah berkunjung!